System Of A Down Untuk Umumkan Mereka Mereformasi Untuk Download?

System Of A Down To Announce They're Reforming For Download?System Of A Down secara luas diharapkan untuk mengumumkan bahwa mereka reformasi pada hari Senin (November 29).
Para rocker yang berujung untuk mengkonfirmasi tur reuni penuh bersama dengan beberapa penampilan festival Eropa, termasuk slot mungkin di festival Download Inggris.
tanggal mereka hanya dikonfirmasi sejauh ini untuk tahun depan, ketika bermain band Omnisports Palais di Paris pada tanggal 6 Juni. Tapi, ketika ditanya oleh kipas di Twitter apakah ada kebenaran laporan bahwa band ini akan bermain tahun depan Download, bassis Shavo Odadjian menjawab, "Stay tuned."
Band ini telah hiatus sejak tahun 2006 tetapi tidak pernah mengumumkan split penuh. Selama istirahat frontman Serj Tankian mereka telah merilis dua rekaman solo dan gitaris Daron Malakian dan drummer John Dolmayan telah terbentuk Scars On Broadway.
Download terjadi pada 10-12 Juni di Donington Park.

Thanks for the report to Nme.com.

Cara Menghilangkan Garis Bawah Pada Blog

Secara default Blogspot memberikan garis bawah pada setiap link yang terdapat pada blog. Garis bawah itu muncul saat kursor menyentuh link tersebut, seperti terlihat pada gambar ini.

Tetapi jika anda lebih senang link itu dibedakan hanya dengan warna, maka garis bawah itu bisa dihilangkan. Berikut langkah-langkahnya:

1. Masuklah ke halaman Dasbor anda kemudian klik Tata Letak


2. Klik Edit HTML.

3. Kemudian cari kode: a:hover{. Agar mudah mencarinya tekan (ctrl + f) pada keyboard. Lalu ketik kode tersebut pada kotak pencarian dan tekan enter.



4. Kemudian ganti tulisan underline-nya dengan none, seperti gambar di bawah ini. Terakhir jangan lupa mengklik tombol SIMPAN TEMPLATE. Tunggu hingga proses selesai.

5. Jika porses selesai lihatlah blog anda. Sekarang garis bawah pada link sudah tidak ada.




Awas Boyband Akan Menyerbu Kembali

 Mungkin terkesan aneh jika tur New Kids on The Block (NKOTB) bersama Backstreet Boys (BB), atau disingkat NKOTBSB, akan menjadi tur terpanas di tahun depan.

Setelah kolaborasi sepanggung mereka di penutupan American Music Awards 2010 (AMA), sangat jelas kolaborasi antara NKOTB dan BSB hampir sangat sempurna dan saling melengkapi. Padahal NKOTB telah menjalani banyak tur dalam dua tahun terakhir, sementara BSB yang bernasib kurang baik, mereka tidak mengalami kemajuan sejak bubarnya boyband yang digilai para remaja dan telah merilis tujuh album ini pada tahun 2001 silam.  
Saat NKOTB dan BB menggabungkan lagu “Step By Step” dan “Everybody (Backstreet’s back)” kalian pasti akan berpikir bagaimana jika semua personil N’Sync melakukan hal yang sama tetapi minus Justin Timberlake.  JC, Lance, Chris, and Joey harus memikirkannya kembali.
“Orang-orang masih berteriak mengelu-elukan penampilan yang seperti ini? Saya yakin Justin tidak akan mau melakukan hal ini, tapi lihat, penonton tampaknya tidak terlalu peduli meskipun Backstreet Boys tampil tanpa Kevin.”
Memang kesannya terlalu spesifik jika kita membandingkan Justin Timberlake dengan Kevin Richardson. Tetapi jika hanya dengan formasi empat personil N’Sync pasti konsernya akan ”jualan”, apalagi jika mereka dipasangkan dengan artis pembuka yang tepat.
Belakangan grup 98 Degrees sedang berpikir juga untuk melakukan reuni kembali, tetapi sepertinya hanya sedikit orang yang ingin mendengarkan mereka menyanyikan “Give Me Just One Night (Una Noche)”.
Bagaimana dengan boyband yang lain? Sayangnya Rich Cornin dari LFO telah meninggal dunia. Begitu juga dengan O-Town. Mungkin mereka harus menjangkau generasi yang lebih tua yang akan mendengarkan musik mereka.
Hal serupa juga dilakukan oleh Backstreet Boys. Bagaimana dengan Tiffany dan Debbie Gibson? Mungkin formasi N’Sync minus Justin tapi ditambah dengan Tiffany dan Debbie Gibson bukanlah solusi yang tepat. Atau malah mungkin sepanggung dengan Boyz II Men akan terlihat sempurna, namun kabar yang berhembus Boyz II Men sudah diplot menjadi pembuka pada tur NKOTBSB mendatang.
Untuk pertama kalinya pula Backstreet Boys melakukan manuver yang berhasil mengalahkan N’Sync. Jadi mungkin N’Sync harus mencari inspirasi lain diluar sana. Take That adalah N’Sync versi Inggris, dan frontman mereka, Robbie Williams meraih sukses yang hampir sama diraih oleh Justin Timberlake setelah ia bersolo karir.
Pada tahun 2005 Take That kembali dengan formasi baru tanpa Robbie Williams, meskipun demikian tiket konser mereka di stadion-stadion tetap laku di pasaran dan Take That masih mendapatkan tempat di hati para penggemarnya. Sementara Robbie Williams melihat solo karirnya makin lama makin menukik turun. Dan sebenarnya sebelum tahun ini ia sebetulnya sudah bergabung kembali dengan Take That, sebuah pergerakan yang mengejutkan banyak orang yang dilakukan Robbie beberapa tahun belakangan.
Mungkin formasi N’Sync-minus Justin, harus membuat album dan memberikan gebrakan bagi para penggemarnya untuk membuktikan bahwa orang-orang masih bersedia membayar demi mengulang sukses N’Sync pada musim panas ajaib di tahun 2000 lalu. Memang karir Justin tidak dalam ambang kehancuran, akan tetapi dengan mulainya N’Sync menata suksesnya kembali, bisa jadi hal tersebut menjadi pukulan berat bagi karir solo Justin.
Kemudian Mike Nesmith, yang sempat kembali bergabung bersama The Monkees di tahun 90-an, sebagai salah seorang pewaris tahta kekayaan Liquid Paper, ia berkata bahwa kembalinya bersama The Monkees hanya untuk senang-senang semata, tidak ada tujuan mencari uang di dalamnya. Hal yang sama juga berlaku bagi Justin Timberlake, mungkin akan membutuhkan waktu yang cukup lama bagi dunia melihat Justin menyanyikan lagi “Tearing Up My Heart”.
Tur yang akan dilakukan oleh NKOTBSB menimbulkan pertanyaan menarik yang juga dilemparkan kepada Christina Aguilera, album Bionic miliknya laku keras dan semua orang yang tidak percaya pada alasan konyol yang diberikan Christina saat ia membatalkan tur dunia album Bionic.
Duet tur Britney dan Christina mungkin akan menjadi suatu hal yang sangat spektakuler, akan tetapi orang-orang pasti beranggapan bahwa hal itu seharusnya dilakukan bertahun-tahun lalu, bukan sekarang ini.
Siapa yang mengira tur-tur nostalgia lainnya akan bermunculan? Mungkin saja Justin Bieber dengan The Jonas Brothers? Atau mungkin tur Lady Gaga dan Katy Perry dengan Ke$ha sebagai bintang tamu khusus di dalamnya? (Rolling Stones Indonesia)

Sidang Perdana Sang Rockstar


Kasus video porno Ariel ex Peterpan digelar perdana  di Pengadilan Negeri Bandung. Bagaimana nasib sang rockstar?
 
Senin [15/11] yang sibuk di Lapas Kebonwaru, Jalan Jakarta, Bandung. Pagi-pagi, petugas Kejaksaan Negeri Bandung sudah bertandang. Niatnya cuma satu, menjemput salah satu penghuni lapas: Nazriel Ilham alias Ariel. Vokalis ex Peterpan itu, akan menjalani sidang pertamanya terkait kasus video porno yang melibatkan Luna Maya dan Cut Tary di Pengadilan Negeri Bandung. 
 
Mereka terlalu rajin. Sementara Ariel, ”baru bangun, itu juga sama dibangunkan petugas kejaksaan,” kata salah seorang petugas Lapas pada Rolling Stone. Sang rockstar sebutnya, bangun kesiangan. ”Nggak sempat sholat shubuh juga,” tuturnya. Sekitar setengah 7 pagi, Ariel sudah siap. Mengenakan kemeja panjang abu-abu dan celana hitam, setelah sarapan Ariel bergegas. 
 
Mobil tahanan D1759 C yang biasanya diisi 20 orang tahanan, hari itu, khusus disediakan buat Ariel seorang. Patimo, supir mobil tahanan bilang, dalam perjalanan yang memakan waktu cuma 10 menit itu, ”Ariel minta saya jangan terlalu kencang-kencang nyetirnya. Saya sih oke saja,” katanya. 
 
Pengadilan Negeri Bandung, Jalan R.E Martadinata memberi gambaran pada sang rockstar: Betapa ia begitu istimewa. Kepolisian Resort Kota Besar Bandung menurunkan lebih dari 300 orang personel polisi. Mobil Water Cannon pun disiagakan di samping kiri pengadilan. Jalanan depan pengadilan riuh oleh petugas polisi. ”Kayak presiden mau datang,” kata seorang anggota polisi lalu lintas. 
 
Ariel pun konsisten menjadi media darling. Puluhan wartawan cetak, online, radio dan televisi asal Jakarta dan Bandung terlihat memenuhi halaman pengadilan. Beberapa stasiun televisi sangat serius meliput sidang ini, mereka menurunkan unit Satellite News Gathering (SNG) sejak sehari sebelumnya. 
 
Menambah kemeriahan, belasan anggota Ormas Kepemudaan berjajar di depan pintu bawah ruang sidang. “Pancasila...” teriak komandan ormas itu. “Sakti!” sambut anggotanya. Di luar pagar sebelah kanan, belasan remaja puteri membentangkan spanduk, “Bebaskan Ariel, tegakan Keadilan”. Mereka para pendukung pelantun “Mimpi yang Sempurna” tersebut. 
 
Beberapa menit kemudian, raungan motor bergema. Belasan lelaki memakai penutup kepala, dan berkalung sorban menggelar spanduk dan papan protes. Mereka menamakan dirinya Front Umat Islam (FUI). Yang satu ini jelas, meminta Ariel dihukum seberat-beratnya. 
 
Sidang hari itu, masih ada Luna Maya sang pacar, dan artis gaek Camelia Malik, Henky Tornado memberi support.Lengkap sudah sambutan bagi sang rockstar. Pengamanan yang ketat, support orang-orang dekat juga para fans membuat Ariel tampak lebih rileks. Di ruang tunggu tahanan, bersama pengacaranya OC Kaligis, Ariel menghabiskan berbatang-batang rokok. ”Saya siap,” ujarnya. 
 
Pukul 09.15, Ariel memasuki Ruang Sidang Utama di lantai 2 PN Bandung berdesak-desakan dengan wartawan televisi dan foto. Awalnya, sidang yang diketuai oleh Hakim Singgih Budi Prakoso,dan hakim anggota Agus Suwardi dan Syahril Mahmud terlihat seperti akan terbuka. Tapi, ”karena ini sidang perkara asusila, sidang dinyatakan tertutup,” kata Singgih Budi Prakoso. 
 
Sidang perdana ini berisi agenda pembacaan dakwaan oleh Jaksa Penuntut Umum. Menurut Rusmanto, salah satu jaksa penuntut, Ariel dijerat dengan tiga pasal berlapis. Pasal 29 UU no. 4 tahun 2008 tentang pornografi jo pasal 56 ke-2 KUHP. Pasal 27 ayat 1 UU nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) jo pasal 45 ayat 1 UU ITE terakhir Pasal 282 ayat 1 KUHP. “Maksimal hukumannya 12 tahun,” kata Rusmanto. 
 
Tapi, pihak pengacara Ariel tidak diam di sidang perdana ini. Dakwaan JPU langsung dibantah. “Kita juga mengajukan eksepsi,” kata Afrian Bondjol, penasehat hukum Ariel.  Isi bantahan setebal 20 halaman itu apa? ”Saya diminta no comment sama hakim soal isinya, pokoknya persidangan ini sudah sesuai dengan berita acara pengadilan,” kata O.C Kaligis pada Rollingstone. Ia juga enggan mengomentari dakwaan JPU.
 
Afrian lebih sedikit terbuka menanggapi dakwaan JPU. ”Kita keberatan dengan dakwaan jaksa. Isi dakwaan kabur, tidak cermat dan tidak jelas,” kata Boy, panggilan akrab Afrian. ”Dakwaan jaksa terlalu mengada-ada,” katanya. 
 
Di salah satu dakwaan, Ariel disebutkan turut membantu RJ (tersangka lain) menyebarkan video-video tersebut. Menurut Boy, tidak mungkin kliennya berbuat macam itu. ”Kalau (ikut menyebarkan-red) ini sama saja dengan Ariel bunuh diri,” katanya. Sidang bagi Ariel rampung pukul 10.22. Rencananya, agenda sidang lanjutan akan berlangsung Senin, 29 November mendatang. 
 
Usai Ariel kembali ke Lapas, di hari yang sama, RJ alis Redjoy juga menjalani sidang perdana. Jauh dari kebisingan wartawan dan demonstran, RJ menjalani sidang dengan situasi agak longgar meski berlangsung tertutup. RJ, editor musik Peterpan itu dijerat dengan pasal yang lebih berat karena dianggap sebagai penyebar video porno. 
 
RJ sendiri membantah menyebarkan video tersebut. Menurut RJ sebelum sidang, kejadian itu terjadi tahun 2006 lalu saat Peterpan tengah mengerjakan album Hari Yang Cerah. Ariel, kala itu datang ke Studio Capung di Antapani menenteng harddisk eksternal. Isinya, materi lagu-lagu Hari Yang Cerah.
 
Sebagai editor, RJ mengaku biasa menerima alur pekerjaan seperti itu. Ariel menyerahkan materi dalam HD untuk diedit oleh RJ. ”Ariel yang buka password folder di hardisknya,” kata RJ. Ia lantas mengcopy semua materi yang ada di sana. Niko Kresna, penasehat hukum RJ mengatakan, ”di folder banyak sekali file. Dia (RJ) buka dan copy file itu ada hak hukumnya,” kata Niko. 
 
Adanya materi video porno di dalam harddisk itu, “tidak sengaja ditemukan oleh RJ,” kata Niko. Karena semua file itu di-copy langsung ke CPU Komputer di studio. RJ tidak mengutak-atik video tersebut. Menurut Niko, kliennya hanya menyimpan video tersebut. “Jelas, dia tidak meng-uploadnya,” katanya. 
 
Dakwaan jaksa menurutnya tidak jelas. Pihaknya sampai saat ini belum menerima berita acara dakwaan serta siapa saksi dalam kasus ini. Tampaknya, kasus ini akan menempuh jalan panjang. Rolling Stones Indonesia)

Indosat Persembahkan Ajang Penghargaan Musik yang Berbeda

 

 Nominatornya akan dipilih berdasarkan airplay di 200 stasiun radio sejak awal tahun 2010 ini.
 
“Kami sebut ini ajang apresiasi musik yang beda. Tentu saja kami harus mempertanggung jawabkan kata beda tersebut,” buka Tantowi Yahya, presenter terkenal dan mantan penyanyi country yang kini anggota DPR-RI itu, pada konferensi pers ‘Apresiasi untuk Negeri’ yang berlangsung di Ritz Carlton, Jakarta, Minggu (21/11). Pembicaraan Tantowi mengacu pada sebuah ajang penghargaan untuk insan musik Indonesia selenggaraan Indosat: Indosat Award. Dalam ajang tersebut dirinya dilibatkan sebagai mitra kreatif.
 
Perbedaan Indosat Award dengan ajang serupa lain, seperti yang tertulis pada siaran persnya, akan melibatkan radio-radio yang tersebar di seluruh Indonesia. Penerimanya terpilih berdasarkan jumlah penayangan lagu atau airplay di 200 stasiun radio—baik itu radio FM maupun AM—yang bervariasi kecenderungan genre musik, segmen pendengar dan wilayah siarannya. Sistem ini, menurut Tantowi Yahya, berkiblat pada Billboard Music Award di Amerika Serikat. Di mana penerima penghargaan adalah lagu yang paling banyak diputar di radio dalam periode satu tahun, Januari sampai Desember.
 
Data yang terkumpul dari semua radio itu kemudian akan ditentukan 100 lagu terpopuler tanpa membedakan genre terlebih dahulu. 100 lagu itu selanjutnya akan diserahkan kepada Tim Kategorisasi yang terdiri dari tokoh-tokoh musik, musisi-musisi berpengalaman dan pengamat musik Indonesia. “Bisa kami sebut di antaranya adalah Yovie Widianto, Ridho Slank, Noe Java Jive, Andy Julias, Roy Boomerang, Frans Sartono Kompas, Bens Leo dan beberapa nama lagi,” terang Tantowi.
 
Lagu-lagu itu kemudian akan disusun menjadi daftar nominasi beserta kategori penghargaannya yang akan diumumkan kepada masyarakat. Sehingga masyarakat juga dapat memberikan dukungan kepada musisi idolanya selama masa antara pengumuman nominasi dan malam penganugerahan. “Jadi sebagaimana biasanya, lagu-lagu itu akan dimasukkan ke rumah-rumahnya. Ada dangdut, alternatif, rock, R&B dan lain-lain,” papar Tantowi. “Kalau country nggak ada karena penyanyinya sudah pensiun,” guraunya yang disambut gelak tawa para wartawan.
 
Tantowi tidak mengelak anggapan industri penyiaran di Indonesia didominasi oleh genre pop. Menurutnya, musik pop adalah potret dari industri musik di Indonesia. Tapi ia tidak khawatir bahwa award ini hanya akan diraih oleh musisi pop. Karena menurut hematnya semua lagu memiliki kecenderungannya masing-masing. “Misalnya R&B nya yang pekat, kita akan masukkan ke R&B. Kemudian agak pekat rock nya, kita akan masukkan ke rock. Kita akan pecah-pecah sesuai dengan itu,” jelasnya.
 
Terlibat aktifnya radio-radio AM dalam mengumpulkan data airplay, bagi Tantowi, adalah sesuatu yang penting. Karena dengan itu lagu-lagu yang penggemarnya banyak tersebar di daerah-daerah, seperti lagu dangdut atau musik tradisional, bisa ikut terjaring juga. “Kita juga tidak membedakan band major label dan indie label. Jadi bisa saja pemenangnya nanti adalah kombinasi antara major dan indie,” tambah Tantowi. “Jadi kalau memang tahun 2010 ini lebih didominasi oleh band-band indie, ya maka akan terefleksi dengan baik pada saat kami umumkan 2011 nanti.”
 
Untuk kategori penghargaannya sendiri akan dibagi ke dalam empat kelompok. Yakni lagu dan album terpopuler berdasarkan airplay di 200 stasiun radio, artis terpopuler melalui SMS, lagu yang paling banyak didownload melalui RBT, dan Special Awards yang ditentukan oleh Tim Juri yang akan dibentuk. “Tim lain juga sudah dibentuk untuk menentukan penerima Special Awards. Dan nama-namanya bisa dipastikan bukan nama-nama yang sama dengan Tim Kategorisasi tadi,” jelas Tantowi lagi.
 
Perbedaan lainnya, menurut Tantowi, award ini akan diselenggarakan dengan tampilan eksklusif dan berkelas di tempat tertutup dengan undangan terbatas. “Kami ingin mengatakan bahwa musisi Indonesia sudah sepantasnya tampil pada panggung berbeda. Setting-nya dinner dan black jacket,” kata Tantowi. “Jadi kita benar-benar bikin Oscar-nya untuk musik Indonesia.”
 
Menurut Tantowi lagi, panggung Indosat Award tidak dibatasi untuk artis yang sedang populer saja. “Atau istilahnya kalau di televisi itu artisnya Nielsen, bandnya Nielsen. Band yang ratingnya sedang tinggi maka dia yang akan tampil, ini yang sulit membedakan satu pertunjukan dengan pertunjukan lainnya baik di layar televisi maupun di off-air,” sindirnya. “Bagaimana dengan mereka yang masih mempunyai nama besar tapi tidak mempunyai album atau hits? Seperti KLa Project, Java Jive, dan beberapa artis lagi. Tidak mungkin mereka ada kesempatan buat tampil. Ini adalah panggung buat mereka.”
 
Malam penganugerahan Indosat Award rencananya akan dilangsungkan pada bulan Februari 2011 mendatang. Ajang ini sekaligus merupakan perayaan 43 tahun perusahaan penyedia layanan telekomunikasi yang berada di jajaran terbesar itu. Ketika ditanya kenapa acara seperti ini baru diadakan setelah 43 tahun berdiri, Harry Sasongko, President Director & CEO Indosat menjawab, “Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali.”
 
Harry juga tidak menampik kenyataan bahwasanya industri musik sudah mewarnai bisnis telekomunikasi dengan sedemikian intensnya. Indikasinya adalah, menurut Harry, Nada Dering dan Nada Sambung Pribadi kini sudah menjadi gaya hidup bagi generasi muda masa kini. “Kita bukan datang dari industri televisi, kita bukan datang dari industri penyiaran. Kita adalah operator,” lanjut Harry, “Kami berharap dengan inisiatif kami ini dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan bangsa dan termasuk generasi muda Indonesia.” (Rolling Stones Indonesia)